nusakini.com - Tak ada nama Andritany Ardhiyasa pada daftar susunan pemain Persija Jakarta ketika menjalani pekan ketiga Liga 1 2021/22, menghadapi Persipura Jayapura, di Indomilk Arena, Tangerang, Banten, Minggu (19/9) malam.

Andritany yang juga kapten dari Persija dikonfirmasi mengalami sakit dan kondisi tubuhnya benar-benar menurun jelang pertandingan. Sehingga, posisi penjaga gawang dipercayakan kepada kiper berusia 28 tahun, Adixi Lenzivio.

Donny Kurniawan selaku dokter Persija menjelaskan bahwa Andritany harus absen karena terjangkit demam berdarah dengue (DBD). Dalam kondisi pandemi seperti ini, tentu sempat ada kekhawatiran bahwa Andritany terjangkit Covid-19.

"Andri mengeluhkan gangguan pencernaan disertai demam sejak malam (18/9). Kami langsung melakukan isolasi sambil menunggu hasil swab PCR [polymerase chain reaction] keluar,” kata Donny, dalam rilis Persija kepada awak media.

“Setelah PCR dinyatakan negatif, dan melihat kondisi yang terjadi maka Andri diputuskan untuk dirujuk ke Rumah Sakit Premier Bintaro dan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," imbuh sosok yang akrab disapa dengan panggilan Doc Bro tersebut.

• STY Baru Capai 50 Persen Dari Target
• PSIS Ingin Kembali Ke Trek Kemenangan
• Marselino Tak Ingin Sejarah Timnas U-23 Terhenti
• Thomas Doll Tegaskan Tak Ada Perubahan Selama Ramadan
• Pieter Huistra Targetkan Borneo FC Raih Poin Penuh Atas PSS Sleman

Gawang Persija aman dari kebobolan pada pertandingan tersebut, tapi tim ibu kota juga gagal menuai kemenangan, karena laga hanya berakhir imbang tanpa gol. Ini merupakan hasil imbang ketiga untuk Persija selama Liga 1 digelar.

Tentunya penampilan Persija belum bisa dibilang memuaskan, jika mengacu pada hasil. Deretan satu poin yang mereka dapat mulai membuat suporter resah, yakni melawan PSS Sleman, PSIS Semarang, dan terakhir Persipura.

Angelo Alessio sebagai pelatih Macan Kemayoran mengakui bahwa timnya kesulitan ketika menghadapi Persipura. Padahal, Mutiara Hitam hanya diperkuat oleh pemain lokal pada pertandingan tersebut. Namun, Alessio mengakui kualitas skuad muda Persipura.

"Sebenarnya dari jalannya pertandingan kedua tim memiliki peluang sama, tetapi kami memang agak kesulitan dengan permainan cepat Persipura," ungkap pelatih asal Italia yang pernah bekerja untuk Chelsea hingga Juventus tersebut. (gi/om)